Dalam studi konflik dan perdamaian, Faktor Sumber Daya Alam (SDA) memiliki posisi tersendiri yang bersifat mendua: menjadi faktor risiko pemicu konflik, atau menjadi peluang terwujudunya perdamaian. Faktor SDA pun faktor yang unik dan sentral dalam terjaminnya human security.
Melalui studi survei teoretis singkat, tulisan ini hendak menjawab pertanyaan bagaimana sebenarnya peran SDA dalam dinamika konflik dan perdamaian dengan gambaran kasus Aceh. Setidaknya, tulisan ini ingin membahas 3 hal pokok: ulasan beberapa pandangan teoretis mengenai peran SDA dalam memicu konflik, ulasan beberapa pandangan mengenai peran SDA peluang perdamaian hingga pembangunan pasca-konflik, dan; ilustrasi singkat dengan analisis kasus di Aceh.
Kata kunci: Aceh, kelangkaan, kelimpahan, konflik, pembangunan pasca-konflik, perdamaian, sumber daya alam.
Working Paper dapat diunduh di sini.
