Gunawan Wiradi tercatat lahir di Sala, 26 Maret 1934. Namun, tanggal kelahiran yang tercatat di KTP-nya sebenarnya keliru dan tanggal lahir yang benar adalah 28 Agustus 1932.
Beliau menamatkan studi Sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Indonesia pada tahun 1963, dan menyelesaikan studi Pasca-Sarjana (M.Soc.Sc.) di Universiti Sains Malaysia, Pulau Penang pada tahun 1978.
Karirnya dirintis sebagai asisten pada bagian Sosiologi Pedesaan Fakultas Pertanian selama dua tahun, kemudian menjadi staf pengajar di Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor (1963-1966). Setelah bekerja di beberapa perusahaan swasta, Gunawan Wiradi kembali melanjutkan karir intelektualnya sebagai peneliti di Survey Agro-Ekonomi (SAE) dan Studi Dinamika Pedesaan-SAE (SDP-SAE) sepanjang 1975 hingga 1986. Ia juga pernah menjadi Peneliti Tamu di Pusat Studi Pembangunan IPB (PSP-IPB) pada 1986-1992.
Gunawan Wiradi merupakan Dosen Luar Biasa Program Pasca-Sarjana IPB sejak tahun 1995 dan merupakan Peneliti Tamu di Pusat Kajian Agraria (kini Pusat Studi Agraria) IPB. Beliau juga tercatat sebagai anggota International Rural Sociologist Association (IRSA).
Gunawan Wiradi memperoleh gelar kehormatan Doctor Honoris Causa pada 28 Mei 2009 dari Institut Pertanian Bogor untuk Bidang Sosiologi Pedesaan dengan fokus kajian Agraria, dengan judul orasi ilmiah “Reforma Agraria: Dari Desa ke Agenda Bangsa (Dari Ngandagan, Jawa Tengah sampai Porto Allegre, Brazil)”.
Gunawan Wiradi turut ikut mendirikan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Bandung, yaitu Yayasan AKATIGA – Pusat Analisis Sosial (1992) yang kini berkedudukan di Bandung. Sejak saat itu, karirnya dalam fokus pemberdayaan masyarakat dan penguatan gerakan sosial menjadi semakin kuat. Hingga akhir hayatnya, beliau merupakan Dewan Pakar Konsorsium Pembaruan Agraria, Anggota Dewan Pembina Yayasan Sajogyo Inti Utama dan Anggota Pengurus Sekretariat Bina Desa, Jakarta.
Gunawan Wiradi wafat di Bogor, pada Senin, 30 November 2020.
© 2021 Sajogyo institute